Harian Lampung Sumatera.com/Lampung Mesuji, Desa sungai buaya kecamatan Rawa jitu Utara terus diguyur hujan dalam satu pekan ini, diperkirakan akan terkena banjir akibat naiknya air dari pelimer.
Hal ini terlihat jelas dari salah seorang warga desa yang sedang membenahi badan jalan didepan rumahnya yang rusak berat dikarenakan air sungai meluap hingga merusak jalan dan halaman rumahnya terendam air.
Sebut saja Wawan (42), warga setempat yang berada di-Rt 11 mengatakan”Saya sudah 3 tahun disini belum ada perbaikan jalan desa didepan rumah saya ini, apalagi inikan jalan sering digunakan orang banyak”katanya.
“Semenjak turun hujan terus menerus dalam seminggu ini, halaman rumah dan ruas jalan didepan ini bertambah rusak berat, saya berharap kepada pemerintah agar dapat meninjau desa kami”pintanya.
Sebelumnya perlu diketahui bahwa didesa tersebut ada beberapa jembatan yang dibongkar namun sampai sekarang belum diperbaiki, dan mengakibatkan akses jalan menuju desa induk tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda empat,”Ada beberapa jembatan yang tadinya dibongkar oleh desa dan sampai sekarang belum diperbaiki sehingga akses jalan menuju desa induk sulit dilalui apa lagi kita inikan petani untuk membawa hasil panen itu kesusahan karena jembatan yang tadinya bagus malah dibongkar dan sampai sekarang belum diperbaiki, kami mohon kepada pemerintah daerah pemkab Mesuji agar dapat meninjau desa kami ini,”tegas Wawan. (Sarwani)
Sejak berita ini diterbitkan kepala desa sungai buaya belum dapat dikonfirmasi karena sering tidak berada ditempat.
Jurnalis,sarwani
